Bandar Bola Kuningan – Legenda Newcastle, Alan Shearer menilai bahwa Rasmus Hojlund sudah membuat kemajuan di Manchester United. Akan tetapi, ia masih merasa Hojlund masih belum siap untuk menjadi pemain penyerang utama di Setan Merah. Hojlung datang ke Manchester United dengan harga 72 juta Euro dari Atalanta lebih dari setahun yang lalu. Namun, sang striker Denmark tersebut harus mengalami pasang surut selama berada di Old Trafford.
Hojlund kesulitan mencetak gol secara teratur di bawah asuhan Erik ten Hag, dan ia sudah mencetak 18 gol dari 50 pertandingan dalam semua kompetisi. Pemain yang berusia 21 tahun tersebut berhasil mencetak gol pertamanya di Premier League pada musim ini di akhir pekan lalu, dan Hojlund berhasil mencetak gol kemenangan saat melawan Brentford.
Daftar Bola Shearer ikut senang melihat Hojlund yang sudah membuka rekening golnya pada musim ini, dan menurutnya sang striker sudah berhasil membuat kemajuan di Manchester United. “Rasmus Hojlund mencetak gol kemenangan untuk Manchester United minggu lalu dan itu adalah penyelesaian yang bagus. Saya senang untuknya karena ini tidak adil dan sulit bagi Rasmus sejak ia bergabung dengan klub,” kata Shearer kepada Betfair.
“Ia diminta untuk memainkan peran dan dalam tim yang sama sekali belum siap untuk memfasilitasinya. Ia masih muda, dan dalam situasi yang ideal, ia akan dimasukkan dan dikeluarkan lagi untuk meringankan beban. Itu akan menjadi situasi dan skenario yang lebih baik baginya dan klub.” Shearer menganggap Hojlund masih belum siap untuk menjadi pemain penyerang utama di Setan Merah. Karena itum ia meminta Setan Merah untuk memberikan dukungan kepada sang pemain agar bisa berkembang lebih baik lagi.
Bandar Bola Sarawak “Mereka membelinya dengan harga mahal, yang bukan salahnya, tetapi ia belum siap dan mungkin masih belum siap untuk memimpin lini depan setiap minggu,” lanjutnya. “Mereka membutuhkan penyerang tengah utama lainnya yang dapat menggantikannya selama beberapa musim terakhir. Kita akan melihat peningkatan jika ia digunakan seperti itu, meskipun mungkin perkembangannya lebih lambat, tetapi tanpa tekanan.” (SP)