Kylian Mbappe sudah fit 100 persen dan siap diturunkan menjadi pemain utama di laga semifinal Liga Champions kontra RB Leipzig, hal ini diungkapkan langsung oleh manajer Paris Saint-Germain, Thomas Tuchel.
Seperti diketahui bahwa Kylian Mbappe sebelumnya mendapatkan masalah cedera pergelangan kaki kala menghadapi Saint-Etienne di laga final Coupe de France, Jumat (24/7/2020) kemarin. Dengan begitu, dia harus menepi di final kontra Lyon satu minggu berselang, yang mana gelar trofi didapatkan oleh Les Parisiens melalui adu penalti.
Sempat diprediksikan menepi kontra Atalanta di babak delapan besar Liga Champions pada minggu silam, Mbappe terlihat membaik dan dapat bermain di pertandingan yang dmenangkan oleh PSG 2-1, kendati dia baru bermain dari menit ke-60.
Dari jumpa pers menatap kontra Leipzig, Tuchel menyatakan bahwa kondisi Mbappe kian pulih atau fit 100 persen dan dapat dikatakan bahwa dia dapat bermain sebagai starter, ini jelas sebuah kabar bagus untuk PSG.
“Kylian Mbappe tidak menyatakan banyak hal namun dia terus berusaha untuk memulihkan cedera yang dialaminya. Saat ini dia telah terlihat membaik dan tim medis mengatakan dia sudah fit 100 persen. Dengan begitu, dia bisa dimainkan sejak awal menit,” ujar Tuchel.
“Seusai latihan kami akan melihat apakah dia dapat tampil penuh atau tidak. Itu semua tergantung dia dan kondisinya, tapi kami berharap dia bisa memberikan yang terbaik dan bermain bagus untuk tim,” ucap manajer internasional Jerman itu.
Tuchel juga akan memainkan Neymar, yang ikut memberikan asssit terhadap dua gol untuk PSG kala kontra Atalanta. Dia menyatakan striker asal Brasil itu menjadi pemimpin di lapangan.
“Neymar sejak dulu telah sebagai seorang pemimpin di lapangan, bahkan dari saya menjadi pelatih di sini,” ucap Tuchel. Dia telah menampilkan performa terbaiknya dan selalu berusaha untuk mencari gol untuk timnya serta membidik hasil bagus,” katanya lagi.
Leipzig kontra PSG akan digelar di Estadio da Luz, Lisbon, Rabu (19/8) pukul 02.00 WIB. Keduanya akan memperebutkan sebuah tiket melaju ke final untuk perdana kali sepanjang sejarah tim. (As)

